Apakah Perusahaan Anda membutuhkan Jasa Manpower Supply ?

Apakah Perusahaan Anda membutuhkan Jasa Manpower Supply ?

Apakah Perusahaan Anda membutuhkan Jasa Manpower Supply Seperti Qyusi ?

Manpower supply adalah supply atau penyediaan tenaga kerja manusia yang memiliki kemampuan dengan perpaduan antara daya pikir dan daya fisik seseorang. Manpower supply adalah salah satu kunci dari suksesnya sebuah bisnis, simak artikel berikut agar tahu cara melakukan manpower planning.

  1. Analisis Ketersediaan SDM

Melihat bagaimana pentingnya Manpower supply sebagai salah satu faktor kelancaran sebuah bisnis, langkah pertama dalam manpower planning adalah menganalisis ketersediaan SDM. Dalam analisis ketersediaan SDM ini, sebuah bisnis perlu melakukan riset terhadap sumber daya manusia yang dimiliki.

Setiap bisnis memiliki Manpower supply yang berbeda-beda serta standar sendiri. Analisis SDM dapat dilihat dari data pekerja meliputi jenis kelamin, skill, umur, pengalaman kerja, dan informasi lainnya.

Dari data-data ini, nantinya akan dianalisis apa saja kelebihan dan kekurangan dari pekerja yang dimiliki oleh bisnis yang berjalan. Menganalisis ketersediaan SDM ini merupakan salah satu dari manpower supply adalah proses yang paling dasar dan penting.

Analisis yang baik akan memberikan data mengenai karyawan yang sesuai dengan kebutuhan di lapangan. Ini akan membuat perusahaan bisa menempatkan karyawan kompeten dalam pekerjaan tertentu supaya kerja jadi lebih lancar.

  1. Analisis Kebutuhan

Langkah selanjutnya adalah melakukan analisis kebutuhan dari konsumen dan target konsumen yang ingin dibuat tertarik. Terdapat beberapa teknik yang bisa digunakan ketika melakukan analisis kebutuhan ini, antara lain dengan analisis tren.

Tren pasar seiring waktu akan selalu berganti dengan yang baru dan tentunya hal ini membuat pengerahan SDM ke lapangan. Proses ini yakni salah satu dari manpower supply adalah dengan tujuan supaya bisnis dapat menempatkan SDM yang tepat pada kebutuhan khusus.

Melakukan langkah satu ini akan memberikan sebuah bisnis peluang untuk melihat bagaimana tren yang sedang berlaku serta memperkirakan bagaimana tren selanjutnya. Selain itu, proses menganalisis kebutuhan akan meningkatkan efisiensi dan produktivitas pekerjaan jadi lebih tinggi.

  1. Membuat Kesepakatan

Jika proses analisis telah selesai, tim manpower planning dapat mulai membuat rancangan kesepakatan untuk pekerjaan yang akan dilakukan. Kesepakatan ini dibuat dengan melihat productivity index atau bagaimana produktivitas tahun sebelumnya.

Dari indeks tersebut akan ditentukan berapa rasio SDM untuk setiap pekerjaan yang perlu untuk dikerahkan dan diberikan supaya target dapat tercapai. HRD atau tim perencanaan perlu untuk membuat kesepakatan berapa jumlah SDM dan bagaimana kriteria yang perlu dipenuhi.

Hal ini akan membuat efektivitas dalam bekerja juga semakin meningkat. Dengan adanya SDM yang kompeten dalam sebuah pekerjaan, kerja juga menjadi lebih lancar.

  1. Menentukan Program Kerja

Analisis SDM, analisis kebutuhan, dan perancangan kesepakatan telah dilakukan, berarti langkah selanjutnya adalah menentukan program kerja. Manpower supply adalah proses yang mencakup bagaimana penentuan serta penempatan program kerja untuk manpower yang dimiliki.

Dalam penyusunan program kerja, perusahaan atau bisnis dapat melihat dari profil serta kesepakatan kerja yang sudah dibentuk. Dari sana, perusahaan dapat menentukan mana pekerja yang akan cocok ditempatkan dalam bidang dan pekerjaan tertentu.

Jangan sampai perusahaan salah menempatkan pekerja ke bagian yang tidak dikuasainya. Hal ini nantinya bisa berdampak pada produktivitas kerja dan bagaimana pekerja menyelesaikan masalah yang dihadapi.

  1. Mengembangkan Program Kerja

Setelah dilakukan penyusunan pekerja dalam sebuah program kerja, bisnis atau perusahaan dapat mengembangkan program kerja tersebut untuk pemenuhan kebutuhan SDM. Selain dari kebutuhan SDM, pengembangan program kerja ini dapat memberikan lingkungan kerja yang stabil dalam bisnis.

Program kerja dapat dilakukan mulai dari proses rekrutmen, seleksi, sampai penempatan pekerja dalam bidangnya masing-masing. Perusahaan dan bisnis juga dapat membuat program pensiun dini apabila terjadi overload atau kelebihan tenaga kerja dari analisis yang didapatkan.

  1. Program Pelatihan

Tim manpower planning beserta HRD perlu untuk melakukan program pelatihan, terutama bagi pekerja yang baru dalam pekerjaan yang dilakukannya. Meski pekerja tersebut memiliki skill yang sangat baik, memberikan pelatihan bagi pekerja akan memberikan dampak yang lebih baik.

Dari program pelatihan ini, pekerja dapat meningkatkan pengetahuan, kemampuan, serta keterampilan yang nantinya dapat menunjang pekerjaan. Manpower supply adalah proses yang juga meliputi pelatihan yang bisa menjadi program yang bisa dikembangkan oleh perusahaan atau bisnis.

Manfaat dari melakukan program pelatihan bagi pekerja, antara lain mendapatkan pekerja dengan kompetensi yang unggul. Ditambah juga, dalam pelatihan para pekerja dapat meningkatkan kemampuan berpikir sehingga bisa memecahkan masalah dalam pekerjaan yang akan dihadapi.

  1. Menyesuaikan Budget yang Ada

Apabila bisnis atau perusahaan sudah membuat rancangan program dan perencanaan kesepakatan yang matang, bisnis perlu mempertimbangkan dari sisi biaya. Terlebih jika bisnis atau perusahaan melakukan rekrutmen karyawan baru yang perlu ditambahkan pada biaya produksi.

Pekerja dalam sebuah bisnis tentunya memerlukan gaji atau tunjangan pokok yang didapat setelah menyelesaikan pekerjaannya dengan baik. Dalam proses rekrutmen, perusahaan perlu untuk mempertimbangkan berapa jumlah pekerja yang bisa ditampung dan digaji setiap bulannya.

Dengan penyesuaian budget yang baik, perusahaan dapat menghemat banyak sekali biaya produksi serta modal yang dikeluarkan. Tidak hanya itu, pertimbangan budget juga akan menghindarkan perusahaan untuk melakukan pinjaman atau utang ke perusahaan lain.

  1. Menyaring SDM yang Unggul

Untuk proses satu ini, perusahaan dapat melakukannya sewaktu proses seleksi dan rekrutmen sedang berlangsung. SDM yang sudah mendaftar atau melamar pekerjaan tentu akan melampirkan CV (curriculum vitae) yang membantu HRD untuk melihat bagaimana kompetensi.

Jika dari pertimbangan HRD orang yang melamar tersebut tidak memiliki kualifikasi yang cukup untuk masuk ke posisi yang dilamar, maka HRD dapat menggugurkan lamarannya. Penyaringan SDM ini dimaksudkan supaya perusahaan dapat mempekerjakan orang-orang yang memang kompeten dalam bidangnya.

Mempekerjakan orang yang profesional dan kompeten akan memberikan lingkungan kerja yang lebih nyaman serta kelancaran dalam pekerjaan. Perusahaan juga akan memperoleh hasil yang baik jika mempekerjakan orang-orang dengan kemampuan yang cukup untuk melakukan suatu pekerjaan.

  1. Evaluasi

Dari seluruh rangkaian perencanaan sumber daya manusia yang sudah dilakukan, perusahaan harus melakukan evaluasi. Evaluasi merupakan tahapan dari manpower supply adalah tahap terakhir yang sangat penting dan bersifat wajib untuk dilakukan.

Evaluasi yang dilakukan oleh perusahaan atau bisnis untuk melihat bagaimana efektivitas dari perencanaan yang telah dilakukan. Hasil dari evaluasi ini akan menjadi salah satu pegangan atau acuan perusahaan untuk meningkatkan atau mempertahankan kinerja dari pekerjanya.

Selain itu, evaluasi ini adalah untuk melihat bagaimana pekerjaan yang dilakukan sesuai dengan ekspektasi dari perencanaan atau tidak. Karena biasanya ekspektasi dengan realita yang terjadi di lapangan memiliki perbedaan, entah itu hanya perbedaan kecil atau perbedaan yang besar.

Melihat bagaimana manpower supply adalah proses yang sangat penting diawali dengan manpower planning, perusahaan perlu menerapkan langkah-langkah di atas. Penerapan langkah di atas agar panpower supply adalah proses untuk penyediaan tenaga kerja dapat dicapai dengan baik. Anda bisa mempercayakan kepada PT Qyusi Global Indonesia untuk bidang pelayanan ini.

Jika Perusahaan Anda membutuhkan Jasa Manpower Supply terbaik anda dapat berkonsultasi dengan kami.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *